Naze Boku no Sekai wo Dare mo Oboeteinainoka? Volume 1, Chapter 1

Font Size :
Dark Mode
Reset Mode

Penerjemah: NaN
Editor: yNats


Gadis muda itu terlihat seperti malaikat. Namun dia juga terlihat seperti iblis.

Di punggungnya ada sepasang sayap dengan warna hitam legam, seperti gagak, bulu pada akarnya.

Tapi saat kamu mendekati ujungnya, sayap-sayap itu diwarnai dengan warna putih salju yang murni.

Berwarna hitam dan putih. Dari belakang gadis itu nampak tumbuh sayap yang memiliki sifat malaikat dan iblis.

Jika kamu memperkirakan dari penampilannya … Dia ras Tenma [1]? Tidak, ras semacam itu tidak ada. Sejauh yang diketahui lelaki itu: malaikat dan iblis sudah lenyap sejak lama dari muka bumi. Jadi gadis ini siapa?

"----"

Rantai mulai bergemerincing. Mendengar suara rantai yang mengikat gadis itu, pemuda itu—Kai—kembali tersadarkan.

Gadis bersayap itu terikat pada tiang bulat, seolah disalibkan. Kedua tangan dan kakinya diikat oleh rantai, sehingga dia tidak akan bisa melarikan diri.

"... Mm?"

Kemudian, gadis yang menggantungkan kepalanya, mengangkat wajahnya. Meskipun matanya tertutup oleh rantai, dia masih bisa merasakan kehadiran lelaki yang mendekatinya.

"Siapa itu…?! Siapa disana…?!"

Gadis itu berbicara dalam bahasa manusia.

Gadis yang jelas-jelas bukan manusia itu menghadap kearah lelaki itu.

“‘Siapa?’ … kamu bilang?”

Lelaki itu hanya ingin mengembalikan pertanyaan gadis itu, tetapi dia tidak mampu melakukannya karena kegugupannya. Lelaki itu menelan nafas dan melihat ke atas

"Rinne"

"... Rinne? Apa itu namamu?"

Dia mengangguk sebagai tanggapan. Pada saat itu, setetes air mata mengalir dari matanya.

"...Tolong..."

"Tolong?"

"... Selamatkan aku. Bantu aku melepaskan rantai ini ...."

Sebelum dia bisa menyelesaikan kalimatnya, gadis itu kehilangan kesadarannya dan kepalanya menggantung

Menyelamatkan kamu?

Makhluk yang bukan manusia … meminta bantuan pada manusia? Dalam sejarah yang dikenalnya, manusia terus berperang melawan ras lain, termasuk malaikat dan iblis. Jadi bisa dikatakan, itu adalah tindakan yang bodoh. Sangat mungkin kalau saat Gadis itu dibebaskan, sikapnya akan berubah dan Gadis itu akan menyerangnya. Jika dia mempertimbangkan keselamatannya, Gadis ity harus di interogasi sampai dia bisa tahu sifat sebenarnya dari Gadis itu. Itu wajar, tapi ...

“Aku mengerti…”

Lelaki itu memegang pedang dengan erat di tangan kanannya dan mendekati gadis itu. Bahkan walaupun besar kemungkinan kalau itu adalah jebakan.

Aku telah berada pada batasku, sendirian di dunia ini begitu lama, itu menyakitkan

Mendekati gadis yang disalibkan, dia dengan hati-hati membidik, untuk memastikan tidak menyakitinya, dan mengayunkan pedangnya. Dengan itu, gadis bersayap itu telah dibebaskan. Pecahan rantai yang hancur tersebar di lantai, dan kemudian gadis yang dibebaskan itu jatuh ke lantai.

"... Apa yang sebenarnya terjadi? Di mana ini? Siapa gadis ini?"

Dia mengangkat gadis itu dalam pelukannya

Dia sangat ringan, dan hanya merasakan kulit lembutnya membuat lelaki itu mengingat keraguannya.

Lelaki itu telah dilupakan oleh dunia.

Kai mengertakkan gigi dan menangis dengan sedih dalam suaranya:

"Kenapa tidak ada yang mengingat apapun tentang dunia yang sebenarnya ...!"


[1] Tenma itu bisa diartikan seperti malaikat jatuh, makannya si Gabriel namanya Tenma, wkwk
Share Tweet Share

Comment Now

0 Comments

Please wait....
Disqus comment box is being loaded